Stok Produksi Padi dan Jagung 2019 Aman
BOYOLALI – Kabupaten Boyolali sudah lama dikenal sebagai lumbung pangan. Meski cuaca beebrapa waktu terakhir ini kurang mendukung untuk produksi padi, tidak membuat para petani khawatir. Pasalnya, produksi padi yang capaiannya 94,1 persen ini masih mampu memenuhi kebutuhan masyarakat.
Hal tersebut dijelaskan Kepala Dinas Pertanian (Dispertan) Kabupaten Boyolali, Bambang Jiyanto saat ditemui di ruang kerjanya, pada Senin (20/1/2020). Disampaikan, pada tahun 2019 terhitung sebanyak 275.771 ton padi yang bisa diproduksi dari target 292.987 ton. Menurutnya, hal tersebut terjadi karena produksi padi mengalami puso sebanyak 1.000 hektar, sehingga tidak bisa memenuhi target. Namun demikian, pihaknya akan berupaya maksimal pada masa tanam tahun 2020 mendatang.
“Di tahun 2020 ini, produksinya semakin banyak. Dikarenakan masa tanam untuk 2019 bergeser ke belakang sehingga ada padi yang tanam di bulan November-Desember nanti panennya di tahun 2020. Untuk target 2020 sebesar 295.855 ton,” ungkap Bambang.
Berbeda dengan produksi padi, produksi jagung padat 2019 mampu melampui target atau sebesar 100,7 persen. Target sebesar 137.082 ton mampu dipenuhi sebesar 138.096 ton, karena produktivitas jagung yakni 5,5 ton per hektar.
“Pada bulan akhir-akhir tahun 2019 banyak penanaman dan dipanen di tahun 2020, sehingga untuk tahun 2020 produktivitas dan produksi kita tinggi,” ungkapnya.
Sehubungan dengan cuaca yang tidak menentu, tentu saja berimplikasi pada kondisi alam yang kurang cocok untuk pertanaman. Sehingga pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk bersama berbagai pihak lain untuk melaksanakan gerakan pengendalian hama penyakit.
“Nanti dari dinas menyediakan pestisida dan lain-lain, silahkan gerakan secara gotong royong oleh masyarakat. Termasuk untuk tanamkan jagung,” ujarnya.
Untuk itu, pihaknya berharap agar para petani lebih sering memantau perkembangan tanamannya karena sekarang ini sedang mewabah ulat grayak. Sehingga harus lebih dini memelihara tanamanan dan memantau perkembangannya. (dst/bet)